 |
| Fhoto istimewa : Kantor BP Batam |
Batam |Sidaktoday.com | Krisis air bersih kini kian mencekam sehingga membuat masyarakat kesulitan untuk mendapatkan air bersih bahkan di pulau-pulau wilayah Kota Batam ikut merasakan selama satu minggu air tidak mengalir
Adapun masyarakat pulau buluh sudah satu minggu air tidak mengalir akibat kekosongan tangki di Sagulung sehingga membuat warga pulau buluh harus menyebrang ke pulau perigi papan untuk mendapatkan air bersih
Ironisnya, Warga pulau buluh juga harus melihat keadaan air laut pasang baru bisa menyeberangi pulau Perigi serta tidak semua masyarakat mempunyai boat dan harus menompang kepada warga yang mempunyai boat itu pun warga harus menunggu lama Antrian untuk mendapatkan air bersih
Salah satu warga pulau buluh Ujang menuturkan Ya Pak, sampai di pulau pun belum mengalir airnya sudah satu minggu, sementara Warga pulau buluh juga harus menyembarang ke pulau perigi papan untuk mendapatkan air bersih, semuanya warga puluh buluh terdampak untuk mendapatkan air bersih,tutur Ujang. Rabu (02/08/23)
Warga pulau buluh juga harus melihat keadaan air pasang Pak untuk bisa menyebrang ke pulau perigi dan masyarakat disini tidak semua punya boat namun kita sebagai warga yang punya boat harus saling berbagi lah untuk mengisi minyak boat, terkadang pun kita dapatkan cuma enam derigen yang bisa kita bawa dan harus mengantri lama juga Pak. Ucap Ujang
Sementara, Lurah Pulau Buluh Arpin mengukapkan Benar bang, masyarakat pulau buluh juga ikut terdampak, itu Saya sudah sampaikan ke kepala UPT air bersih PT. Moya , karena Info yg saya dapat Ada perbaikan pipa di dam duriangkang. Ucap Arpin
"Untuk tangki di pulau buluh itu kapasitasnya 300 ton yang bisa di isi itu cuma 280 ton dan tangki di Sagulung kapasitas 200 ton yang bisa di isi itu 180 ton, sementara keduanya harus di isi biar masyarakat yang rumah nya di dataran tinggi bisa mendapatkan air bersih, untuk hari ini air di pulau buluh mengalir dengan kecil Bang, Kita juga sudah bicarakan kalau bisa di isi 10 Tangki lah perhari, Ujar Arpin kepada Awak media ini melalui telepon Whatsapp miliknya (Ay)
